Halo semuanya!! How’s life?
Saya mau tanya nih. Saat ada waktu lowong atau sedang mumet-mumetnya sama pekerjaan atau dalam titik bosan karena melakukan hal-hal rutin yang itu-itu saja, kalian tuh me-refresh diri dengan apa sih?
Pertanyaan ini sempat saya lontarkan ke teman-teman dari berbagai lapisan usia dan profesi. Rata-rata (60%) adalah IRT dengan kegiatan terbatas di rumah atau bahkan benar-benar full time mother dan mengerjakan sebagian besar tugas sebagai IRT (tanpa atau dengan ART) (kelompok 1). Kemudian 30% adalah IRT yang juga berbisnis freelance. Maksudnya punya usaha sendiri tapi dalam skala/level UMKM bukan pengusaha besar. Seperti crafter, painter, penulis, guru les atau konsultan (kelompok 2). Sementara sisanya, 10%, adalah generasi aktif produktif berusia 20-35 tahun. Angkatan pekerja, di usia produktif, yang sudah sangat melek teknologi (kelompok 3).
Jawabannya sangat beragam. Diantaranya adalah:
- Pergi makan keluar (sekedar makan dalam hal ini) atau leyeh-leyeh di rumah sembari menikmati pesanan makanan via aplikasi on-line;
- Rekreasi alam dan ke tempat-tempat yang lagi hype. Sebagian besar adalah tempat-tempat yang mudah dijangkau atau tidak perlu transportasi yang lama. Meskipun ada juga yang menjawab pergi ke pulau atau negara lain;
- Bikin project baru atau melakukan/mencoba teknik dan karya baru untuk para seniman (khusus kelompok 2);
- Gegoleran aja di rumah sambil ngemil-ngemil, nonton film atau drama. Mostly like doing nothing important (kebanyakan yang menjawab ini adalah kelompok 1, meskipun ada juga beberapa dari kelompok 2 dan 3);
- Main game on line. Ini dijawab hampir oleh sebagian besar kelompok dan menguasai prosentasi jawaban. Bahkan banyak teman yang meletakkan solusi ini sebagai opsi yang wajib menemani pilihan lainnya.
Saya jadi penasaran dan berusaha menemukan alasannya kenapa jawaban “main game on-line” berada di puncak teratas.
Ternyata jawabannya gak rumit. Gak perlu pemikiran serius dari seorang peneliti misalnya. Salah seorang teman psikolog yang juga adalah responden dari penelitian iseng saya, menanggapi dengan enteng.
“Sekarang kan apa-apa sudah mobile. Sudah terhubung dengan gawai. Yah hiduplah dengan berbagai fungsi yang tersedia di gawai.” jawabnya diplomatis. “Dan salah satu yang reachable and strongly functional, yah main game on-line itu. Gampang pulak kan prosesnya. Tinggal download di gawai. Terus pas lo ada waktu atau nganggur, ya sudlah langsung main game. Dimanapun dan kapanpun bisa main game.”
Bener juga ya.
“Gawai sekarang kan bukan cuma untuk nelpon atau bertukar pesan plus meng-akses social media aja. Udah jadi smartphone bukan?” lanjut si teman ini sembari membangkitkan cara berpikir saya. “Apa sih yang gak bisa dilakukan oleh HP kita? Transaksi keuangan aja bisa banget.”
Rangkaian kalimat penutup yang makjleb menurut saya. Sesuai dengan kondisi kekinian.
Yang membedakan adalah tentang kesukaan, preferensi dan skill dari masing-masing untuk bermain game yang mana. Semua ada sesuai dengan usia si pemain. Mau sekedar coloring, berhitung dan membaca untuk balita. Permainan ketangkasan untuk anak remaja. Bahkan sekedar permainan mudah untuk mereka yang berada di usia pra-lansia seperti saya.
Manfaat Main Game Untuk Kesehatan
Main game gitu bikin ketagihan gak sih? Bisa jadi.
Tapi semua bisa diatasi dengan self control atau parent’s control kepada anak-anak. Yang bisa membuat mengontrol itu berfaedah adalah dengan kedisplinan dan tekad kuat agar game tidak menjadi pengaruh negatif pada kita. Hal ini bisa dijalankan dengan cara membatasi waktu atau dengan melaksanakan beberapa peraturan ketat pada anak-anak. Seperti kapan dan berapa lama mereka diijinkan untuk main game.
Yang ingin saya sampaikan di sini adalah tentang pengaruh positif yang timbul saat dan setelah kita bermain game. Dari sebuah tautan, saya mencatat setidaknya adalah sembilan manfaat yang bisa kita dapatkan dari bermain game.
Meningkatkan kesehatan otak. Bermain game ternyata bisa memperluas wilayah otak yang bertanggung jawab pada pembentukan memori. Dengan bermain game, otak terus menerus melakukan aktivitas dan ini tentu saja membuat otak kita terlatih untuk dapat bekerja secara maksimal. Tidak hanya itu, wilayah otak bagian ketrampilan motorik halus dan perencanaan strategis juga meningkat. Otak yang terus melakukan aktivitias ini membuat dirinya menjadi semakin sehat.
Meningkatkan kemampuan mengingat. Rutinitas bermain game, mendorong otak kita untuk terus bekerja sembari mengingat. Bahkan banyak game on-line yang membutuhkan kemampuan kita mengingat agar bisa bermain dengan baik atau memenangkan cabaran yang ada di dalam game tersebut.
Meredakan gejala trauma. Trauma akibat kecelakaan atau hal lainnya, membuat seseorang tidak mudah dalam menjalani aktivitas. Salah satu cara untuk meredakan gejala trauma ini adalah dengan bermain game. Terapi bermain game ini bisa membantu meredakan gejala stres pada pasien.
Membantu anak disklesia belajar membaca. Anak disklesia umumnya sulit untuk belajar membaca. Tapi dengan bermain game, mereka terdorong untuk terus belajar membaca secara rutin dan konsisten. Karena dengan bermain game tentunya menuntut seseorang untuk membaca instruksi, lebih fokus hingga dapat memahami instruksi dengan cepat.
Meredakan rasa cemas dan nyeri. Pada saat seseorang main game, maka dia akan fokus menyelesaikan misi dalam game tersebut. Karena inilah perhatian, rasa cemas, dan nyeri akan teralihkan. Lupa akan rasa sakit yang sedang dirasakan.
Menghilangkan stres. Main game membuat seseorang menjadi lebih rileks sehingga otakpun tidak tegang. Perasaan menjadi senang dan gembira sehingga bisa membantu meredakan bahkan menghilangkan stres.
Mengasah kemampuan memecahkan masalah. Dampak positif lainnya dari bermain games adalah mengasah kemampun problem solving atau memecahkan masalah. Pada saat main game, pemain harus mengikuti alur cerita dan memecahkan tantangan yang ada agar bisa menang. Jika hal ini rutin dilakukan, maka ketrampilan kita untuk memecahkan masalah jadi semakin meningkat. Termasuk diantaranya kemampuan dalam hal perencanaan dan pengorganisasian. Bahkan kita terdorong untuk terbiasa berpikir fleksibel. Berbagai hal baik yang berdampak baik bagi diri sendiri.
Meningkatkan kemampuan multi tasking. Kemampuan multi tasking adalah kemampuan melakukan banyak hal sekaligus dalam satu waktu. Bermain game menuntut para pemainnya agar dapat melakukan itu. Jika sudah terbiasa melakukannya maka asumsinya adalah yang bersangkutan dapat memindahkan kemampuan tersebut menjadi kebiasaan sehari-hari.
Meningkatkan kepandaian dan kemampuan kognitif. Bermain game juga mendorong para pemainnya membiasakan diri dan terus berlatih mengingat sehingga mendapatkan skor yang tinggi agar menang dan bisa melangkah ke tahap berikutnya. Dorongan-dorongan inilah yang bisa membantu meningkatkan kepandaian dan kemampuan kognitif.
Mantab banget kan ya? Dengan manfaat sebanyak ini, main game tentunya jadi pilihan relaxing yang pas ya. Apalagi kan mainnya bisa dilakukan dimana dan kapan saja plus lewat media apapun juga. Lewat handphone bisa, via layar kaca bisa, dan menggunakan laptop atau PC juga bisa.
Pengalaman Pribadi Bermain Game On Line
Saya mengenal game on-line saat masih menjadi mbak-mbak kantoran. Era 1990an hingga 2000an.
Karena bekerja di daerah industri yang (sedikit) jauh dengan peradaban (ngekek) plus belum ada fasum yang beragam serta waktu yang terbatas, saya dan teman-teman lebih sering bawa bekal untuk makan siang. Hemat dan efisien. Apalagi di kantin kantor disediakan alat pemanas makanan. Jadi banyak diantara kami memilih untuk berhemat ria dengan bawa ransum sendiri.
Yang lebih asiknya lagi, sejak ada ijin boleh makan di ruangan kerja, kami jadi punya waktu lowong untuk melakukan kegiatan-kegiatan lain setelah makan. Ada yang gegoleran di musala. Ada yang menyempatkan diri tidur sejenak. Ada juga yang nongkrong di teras luar sembari ngobrol-ngobrol. Pun ada yang tetap di ruangan kerja sendiri lalu melakukan banyak hal yang entertaining sambil atau setelah selesai makan.
Kalau saya?
Saya lebih sering melakukan kondisi terakhir. Makan di dalam ruangan kerja sembari nonton drakor dan main game on line di PC.
Di jaman itu, belum ada aplikasi live streaming seperti Netflix, Disney+ Hotstar, dan lain-lain. Jadi kalau mau nonton drakor harus pakai CD. Karena penggemar drakor lumayan banyak di kantor, kegemaran ini akhirnya menular dengan cepat. Kami saling bertukar CD, bercerita seru, hingga akhirnya kecanduan nonton drakor.
Ternyata gak hanya drakor yang meracuni saya dan teman-teman untuk mengisi waktu istirahat. Bermain game on line adalah salah satunya. Heboh banget pokoknya.
Game on line yang menjadi favorit waktu itu adalah Solitaire. Permainan kartu yang mengasah insting, cara berpikir dan mengatur strategi. Peraturan mainnya juga gampang dipahami. Kita diminta menyusun kartu dari nilai tertinggi (As) hingga ke angka terkecil (2). Semua disusun berurutan dengan selang-seling warna. Misal As merah kemudian diikuti dengan King hitam. Lalu di bawah King ada Queen, Jack, lalu diikuti dengan angka yang nilainya semakin kecil.
Untuk saya yang suka bermain kartu, meskipun yang sederhana, Solitaire ini sungguh mengasikkan. Mainnya gak berisik tapi tetap menantang. Cocok banget untuk dijadikan hiburan dan melegakan pikiran selama bekerja. Mainnya juga cukup di PC atau laptop yang digunakan untuk bekerja. Secara ya di jaman itu, HP belum terintegrasi dengan game on line. Whatsapp pun belum ada. Kamera built-in untuk handphone pun masih terbatas. Hanya ada di beberapa HP tertentu saja.
Seringkali saat mati langkah, teman-teman pun keroyokan membantu, sampai akhirnya semua bisa tersusun sesuai dengan peraturan permainan. Kalau mentok yah mulai lagi aja dari awal (ngakak). Biar gak capek mikir gitu loh. Kan tujuan main game nya adalah untuk suka-suka dan menghibur diri.
Tapi karena sering bermain dan mengenal triknya, saya pun menemukan beberapa hal menantang agar bisa menang. Benar-benar kegiatan selingan selama istirahat makan siang yang sangat menyenangkan.
Bahkan hingga kini, saat ada waktu lowong, saya terkadang menyempatkan diri memainkan Solitaire. Tujuannya tentu saja untuk kesenangan dan mengusir kebosanan. Lumayanlah untuk me-refresh diri. Dapat senangnya. Dapat juga manfaatnya.
Permainan Seru Lainnya yang Ada di Solitaire.org
Setelah beberapa waktu, Solitaire ternyata semakin berkembang dan melahirkan permainan-permainan lain yang cukup seru. Ragamnya banyak sekali dan bisa diakses secara gratis.
Yang cukup sering saya mainkan adalah Classic Klondike Solitaire. Aturan permainan dan cara bermainnya tak beda dengan Solitaire klasik yang pertama kali saya coba. Tapi yang versi ini tuh visualnya dibuat lebih menarik. Kartu-kartu dibuat dengan gambar-gambar berbagai tempat wisata dunia. Lalu ada musik yang bisa kita nyalakan/aktifkan untuk menambah keseruan bermain. Pilihan lagunya riang. Membawa kita mendapatkan mood bermain yang nyaman dan menyenangkan. Kita pun bisa melakukan undo apabila ingin mengulang langkah. Asik banget.
Satu lagi versi Solitaire yang cocok buat orang seumuran saya dan menyukai musik klasik. Namanya Cup of Tea Solitaire. Seperti dua permainan di atas, strategi dan peraturan permainannya persis sama. Hanya visualnya saja yang berbeda.
Di Cup of Tea Solitaire, sesuai judulnya, kita dapat melihat gambar atau suasana saat sedang menikmati waktu-waktu break sembari minum teh dan kudapan. Saat santai yang diisi dengan bermain game yang bikin hati gembira. Brunch yet quality time sembari menikmati masa beristirahat.
Main game tentunya menyenangkan. Tujuannya juga dalam rangka membuat hati gembira. Aktivitas yang diharapkan bisa memberikan manfaat terutama untuk diri sendiri. Membuat kita rileks sembari memunculkan beragam rasa suka cita adalah salah satu tujuannya.
Kalian sendiri sering main game apa aja sih? Yuk berikan komentar di bawah. Siapa tahu seru untuk dicoba.
Saya pun kalau ada waktu luang, atau suntuk banget ama kerjaan, pasti main game mbak. Sebentar aja, untuk mengembalikan mood.
Sekarang lagi suka main sudoku, bisa buat asah otak dan ingatan juga.
Game solitaire ini kan dulu bawaan wondows ya, jadi generasi saya dulu pasti kenal dengan permainan ini.
Iya Mbak. Games legend kalo Solitaire ini. Kalo dulu kan masih pake PC ya. Sekarang udah bisa pake HP. Tambah deh serunya.
Kalau dulu saat lagi gabut saya refreshing-nya dengan main game, Mbak Annie, main solitaire klasik yang ga perlu kemana-mana di meja saja pakai PC/laptop pun bisa. Nah, kini, selain masih main game, juga nonton di aplikasi live streaming. Tapi game enggak pernah membosankan sih intinya, apalagi yang jadul-jadul itu dan simpel saja game-nya, senang memainkannya.
Long lasting game kalo Solitaire mah. Versi-versi terbarunya juga oke-oke. Setidaknya visual barunya tambah seru dengan gambar-gambar yang menyenangkan. Terus ada musik pengiring juga. Asik banget.
Main game ini healing tipis-tipis diantara jeda kesibukan harian. Klo sudah selesai main jadi semangat lagi walau terkadang banyak juga keselnya karena gagal menyelesaikan level hihii
Sama Mbak. Kadang pas mentok nulis juga tak selingi dengan main Solitaire ini. Gak berisik tapi tetap seru.
main games memang menyenangkan,
karena paling gampang aja usir penat dari seharian bekerja.
makanya daku suka lihat juga orang pulang kantor di dalam kereta mereka sambil main games biar gak mumet ya
Jadi pingin main game online juga
Karena tinggal buka solitaire.org sudah langsung bisa main
selama ini males karena harus install aplikasi dan menuh2in memori ponsel
Solitaria ada game kartunya secara online, seru ya, saya juga dulu dari SMA sampai sekarang gak asing dengan permainan kartu. Suka banget apalagi bareng temen2 saat nongkorong bawah pohon mangga depan rumah. Seruuuu.
Hahahaha. Seumurannya Mas Wahid, permainan kartu sudah bisa diakses lewat HP ya. Jadi bisa main dimana saja dan kapan saja.
Ini yang bikin solitaire ngerti banget sih kalau ada segmen pasar jadul yang kadang suka bernostalgia dengan mainan jaman masih muda ya. Ditambah fitur baru, biar makin sip!
Yang bikin solitaire ngerti banget sih kalau ada segmen pasar jadul yang kadang suka bernostalgia dengan mainan jaman masih muda ya. Tambah fitur baru, makin sip.
Main game solitaire ini nggak hanya seru dan menghibur ya mbak
Tetapi juga banyak manfaat lain yang bisa kita dapatkan
Refreshing yang menyenangkan adalah yang sesuai dengan panggilan jiwa.
Hihihi.. tapi asik sii.. main games online di Solitaire.org. Karena aku juga suka banget sama games strategi yang jadul. Jadi ga sampai lupa waktu juga. Dan gak kena pop-iklan yang berbahaya, jadi cocok dimainkan bersama anak.
Yang pasti main Solitaire tuh selalu fun ya Len. Apalagi sekarang bermunculan versi terbarukan yang seru dengan visual cantik dan iringan musik yang asyik.
Wooow baru tau dampak positif main game sebanyak itu. Yg penting harus atur waktu saat main biar ga kebablasan yaa..
Game solotaire ini legend bgt dlu pas awal2 punya PC dan laptop, jdi game favorit. Skrg bisa diakses pke hp dgn mudah yaa
Betul Mbak. Harus ada pembatasan masalah waktu jika mengijinkan anak-anak bermain games on-line. Pun untuk kita. Pastinya untuk kesehatan mata juga ya
Wah, solitaire memang game favorit aku nih. Aku main ini sejak zaman kuliah, di PC. Senengnya ya sekarang mah bisa main online. Main ah, udah kangen main solitaire. Cus ke Solitaire.org