• Home
  • About Me
  • Blog
  • Travel
  • Video
Annie Nugraha
  • Home
  • About Me
  • Blog
  • Travel
  • Video
Me and My Travel Journey
Me and My Travel Journey
Restaurant and Culinary

Pia MADE BALI. Pia Kukus Pertama di Bali. Camilan Nikmat Untuk Keluarga

Annie Nugraha
26 Comments
December 20, 2019
4 Mins read
PMB Cover Blog

Saya kembali ke Bali di awal Desember 2019. Entah sudah untuk yang keberapa kali. Gak pernah ngitung dan niat ngitungin juga. Bali seringkali panas setiap saya datang. Bahkan konon kabarnya setiap terlihat awan yang tampak gelap, ada yang menembakkan laser supaya hujan tidak terjadi. Tapi, di kunjungan sekali ini matahari sepertinya sudah buka 5 cabang. Panas terik tak terkira. Sungguh berlebihan. Suhu terheboh yang pernah saya rasakan. Habis mandi langsung keringetan. Di dalam mobil dengan AC 19C gak berasa. Apalagi nongkrong-nongkrong di luar. Dijamin peluh akan meluncur di sekujur badan tanpa ampun.

Saya dan Ridha, seorang sahabat yang tinggal di Denpasar, hari itu menepati janji bertemu dengan beberapa kenalan, dan rekan bisnis/rekan kerja. Termasuk salah satunya adalah pergi ke Discovery Shopping Mall Kuta, bertemu dengan Mas Septiawan, yang ingin memperkenalkan Pia Made Bali. Rasa penasaran luar biasalah yang akhirnya membawa langkah-langkah saya menembus gigitan dan sengatan sang mentari, untuk membuktikan keistimewaan pia kukus pertama yang ada di Bali ini.

Pia MADE BALI. Pia Kukus Pertama di Bali. Camilan Nikmat Untuk Keluarga
Pia Made Bali di Discovery Mall Kuta

Counter/Outlet Pia Made Bali di Discovery Shopping Mall Kuta ternyata lumayan strategis. Masuk dari pintu utama bagian atas yang di sisi kirinya ada Burger King, kita tinggal berjalan lurus sampai ketemu perempatan selasar yang penuh dengan aneka penjual makanan ringan. Counternya ada di sisi kiri jalan dengan tampilan dekorasi kotak-kotak hitam putih yang menjadi ciri khas kain Bali. Gampang banget dikenali.

Saat saya tiba, Pia Made Bali tak henti-hentinya menerima tamu. Mulai dari yang sekedar bertanya, mencicipi potongan-potongan kecil tester yang disediakan, hingga ada yang sibuk bertransaksi, membeli berdus-dus pia yang dijajakan. Sebagian besar antusias banget untuk mencoba karena kan memang biasanya, yang namanya pia, ya dipanggang dengan tampilan mengkilat renyah. Terus seperti apa sih pia kukus itu?

Pia MADE BALI. Pia Kukus Pertama di Bali. Camilan Nikmat Untuk Keluarga
Varian coklat dengan isi kacang hijau
Pia MADE BALI. Pia Kukus Pertama di Bali. Camilan Nikmat Untuk Keluarga
Varian original dengan isi kacang hijau
Pia MADE BALI. Pia Kukus Pertama di Bali. Camilan Nikmat Untuk Keluarga
Varian coklat dengan isi keju

Pia Made Bali ini dibuat dalam 2 varian. Yang pertama adalah varian original dengan tampak luar berwarna krem agak kecoklatan. Yang kedua adalah varian coklat (brownies coklat) yang tentu saja terlihat coklat pekat. Kedua varian ini memiliki 3 jenis isi yaitu kacang hijau, coklat, dan keju.

Saat dipegang, kelembutan roti pianya terasa banget. Disajikan dengan wadah plastik untuk setiap itemnya, pia ini begitu juicy saat menyentuh lidah. Isinya juga gak pelit, penuh berdesak-desakan. Jadi dalam sekali gigit aja, kita sudah bisa menikmati lezatnya perpaduan antara roti pia yang gampang digigit dan isinya yang kuat akan rasa. Perpaduan yang sangat memanjakan selera.

Pia ini bisa dibeli dalam bentuk kotakan seharga Rp 35.000,-. Per kotak isinya 10 buah. Setiap kotak disediakan dengan hanya 1 varian dan 1 rasa. Tampilan kotaknya tetap dengan konsep hitam putih, lebar, dan tidak tebal. Jadi kalau beli banyak juga tidak akan makan tempat plus tetap ringan untuk dibawa. Cocok banget dijadikan buah tangan dari Bali untuk keluarga.

Pia MADE BALI. Pia Kukus Pertama di Bali. Camilan Nikmat Untuk Keluarga

“Alhamdulillah Mbak. Antusiasme masyarakat untuk pia kukus kami lumayan menjanjikan. Sehari setidaknya puluhan kotak terjual,” begitu penjelasan Mas Septi saat saya tanyakan mengenai perkembangan pemasaran produk Pia Made Bali. Dan ini bener banget. Dalam 30 menit saya memotret dan berada di seputaran counter aja, beberapa kali saya liat banyak pengunjung melakukan transaksi.

“Itu belum termasuk transaksi via direct delivery atau Grabfood dan Gofood, Mbak,” sambung Mas Septi. “Bahkan kami juga memberikan layanan antar gratis untuk pelanggan yang berada di seputaran Kuta dan Denpasar melalui line khusus pemesanan.”

Saya mengangguk takzim. Hari gini memang persaingan penjualan kudu banyak disiasati. Selain harus berani menjemput bola, pemasaran pun harus memberikan layanan kemudahan bagi para pembeli. Apalagi ketika panas mendera yang saya rasakan hari itu. Segan atau malas keluar rumah, pastinya sangat dirasakan oleh penduduk Bali. Jadi ketika bisa memesan on-line atau diantarkan, tentunya bakal memberikan efek positif kepada para pelanggan.

“Yang terlaris itu yang varian coklat (brownies coklat) dan isi coklat,” lanjut Mas Septi. Aaaahh persis seperti dugaan saya. Orang kita itu, yang namanya jajanan, lebih banyak memilih asupan manis ketimbang asin/gurih. Tapi untuk saya, setelah mencoba, lebih memilih varian original dengan isi kacang hijau. Karena selain rasanya memang pas dengan lidah, konsep kukus si pia akan lebih menyehatkan jika diiringi dengan kacang hijau yang mengandung indeks glikemik dan kandungan kolesterol yang rendah. Maklumlah di umur-umur seperti saya ini, bijak menentukan apa yang kita konsumsi itu sangatlah penting.

Beroperasi secara resmi di Bali sejak September 2019, Pia Made Bali ketika saya menulis ini, memiliki 2 toko/counter. Mall Bali Galeria (MBG) lantai 1 yang berlokasi di Jl. By Pass Ngurah Rai dan Discovery Shopping Mall lantai 1 di daerah Kuta yang saya kunjungi saat itu. Kedua toko ini beroperasi mulai pkl. 10:00 wita – pkl. 22:00 wita untuk weekdays, serta pkl. 10:00 wita – pkl 22:30 wita saat weekend. Mendapatkan dukungan supply dari dapur mereka yang berada di Jl. Kendedes, Denpasar, jangan khawatir akan stok yang ada di setiap outlet ya. Dijamin akan selalu memberikan layanan terbaik untuk seluruh konsumen selama jam operasional berlangsung.

Pia MADE BALI. Pia Kukus Pertama di Bali. Camilan Nikmat Untuk Keluarga
Outlet di Discovery Shopping Mall
Pia MADE BALI. Pia Kukus Pertama di Bali. Camilan Nikmat Untuk Keluarga
Outlet di Mall Bali Galeria (MBG)

Yang berada di Bali dan ingin mendapatkan layanan antar, sila hubungi +62.812.3839.8363 (untuk daerah Kuta), +62.878.5089.0271 (untuk daerah Denpasar dan area lain).

Pia kukus yang nikmat di lidah dan ramah di kantong ini, cocok juga loh dijadikan teman menikmati kopi atau teh selama berlibur di Bali. Dibawa sebagai panganan oleh-oleh khas Bali juga menyenangkan. Secara ya Pia Made Bali memang pertama dan baru ada di Bali.

Ingin mendapatkan info lebih lanjut tentang Pia Made Bali atau mendapatkan program-program khusus yang sering diadakan? Ayok silahkan follow IG @piamadebali atau intip deh official website mereka www.piamadebali.com

Pia MADE BALI. Pia Kukus Pertama di Bali. Camilan Nikmat Untuk Keluarga
Duo varian Pia Made Bali
Pia MADE BALI. Pia Kukus Pertama di Bali. Camilan Nikmat Untuk Keluarga
Dekorasi toko dan kotak yang didominasi oleh konsep kotak-kota hitam putih
Pia MADE BALI. Pia Kukus Pertama di Bali. Camilan Nikmat Untuk Keluarga
Pia MADE BALI. Pia Kukus Pertama di Bali. Camilan Nikmat Untuk Keluarga

#PiaMadeBali #PiaKukusBali #KulinerBali #OlehOlehBali #JajananBali #PiaBrownies #PiaCoklat #PiaKacangHijau #PiaKeju #CemilanBali

Shares
26 Comments
  1. Fionaz Isza

    April 5, 2021 1:17 pm

    selama ini aq taunya pia itu di oven dan sebagainya gitu ya mbak, belum pernah cobain yang dikukus. jadi penasaran pengen nyicipin langsung ke Bali

    Reply
    1. Annie Nugraha

      April 6, 2021 1:00 pm

      Yang dikukus ini rasanya lebih light (ringan) dan tidak kalah enak dibandingkan dengan yang dioven

  2. Dian

    April 5, 2021 2:39 pm

    wah ini namanya di bali pia kukus ya mbak
    sama seperti bakpia di yogya yg aku pernah beli
    bentuknya sama, juga dikukus

    Reply
    1. Annie Nugraha

      April 6, 2021 1:00 pm

      Setipe memang sepertinya.

  3. Sumiyati Sapriasih

    April 5, 2021 3:15 pm

    wah baru tahu nih … ada PIA kukus, kelihatannya sih … enak banget, memang cocok PIA kukus ini sebagai cemilan teman nge-teh. apalagi Bali kota wisata, pasti banyak yang suka denga PIA kukus ini.

    Reply
    1. Annie Nugraha

      April 6, 2021 1:01 pm

      Yang pasti makanan kukus biasanya lebih sehat dibandingkan dengan tipe pengolahan yang lain.

  4. Syamsiah

    April 5, 2021 3:21 pm

    salah satu kuliner yang sangat recomended di Bali. Mengingat bali terkenal dengan kue pia-nya

    Reply
    1. Annie Nugraha

      April 6, 2021 1:01 pm

      Layak dicoba Mbak Syamsiah

  5. Puspita Deyu

    April 5, 2021 4:06 pm

    Liat gambarnya aja udah ngebayangin ngunyah pia itu. Duh gak sanggup! Haha. Apalagi rasa yang bervarian. Insyaallah bakal mampir nih kalo lagi jalan-jalan ke Bali…

    Reply
    1. Annie Nugraha

      April 6, 2021 1:02 pm

      Cocok banget buat teman ngeteh ataupun ngopi

  6. diane

    April 5, 2021 7:09 pm

    Wah jadi pengen icip-icip..Pia Bali oleh-oleh favorit selain pai susu. Btw apakah ini mirip dengan bakpia kukus Jogja rasanya?

    Reply
    1. Annie Nugraha

      April 6, 2021 1:03 pm

      Sepertinya sama kali ya. Saya sendiri belum pernah sih merasakan bakpia khususnya Jogya.

  7. Maria G Soemitro

    April 5, 2021 10:14 pm

    Pia dikukus, rasanya jadi kaya brownies mungkin ya?

    Kalau ke Jogja sering beli bakpia kukus dan teksturnya lembut mirip brownies (auto ngeces deh :D)

    Reply
    1. Annie Nugraha

      April 6, 2021 1:03 pm

      Naaahh iya. Mirip banget Mbak Maria

  8. Mutia Ramadhani

    April 5, 2021 10:44 pm

    Waduuuh Mba Annie, saya kurang jauh ini mainnya. Padahal pia kukus Made Bali ini launching 2019 yaaa. Saya tuh pindah ke Surabaya dari Bali sekitar awal 2020, harusnya udah nyobain pia ini. Heuheu. Malah pia kukus Jogja yang melulu dimakan.Auto intip akun IGnya. Menarik.

    Reply
    1. Annie Nugraha

      April 6, 2021 1:05 pm

      Hahahahaha. Berarti baru-baru ya pindah dari Bali. Duuhh seandainya kita lama kenal ya. Saya tuh padahal 3-4x dalam setahun pasti ke Bali karena usahanya di sana. Berarti kapan-kapan kita ketemuan di Surabaya ya Mbak Mutia.

  9. Moch. Ferry

    April 6, 2021 5:28 am

    Kuliner pia Bali memang nusantara, enak tekstur dan rasanya pas.

    Reply
  10. nurulrahma

    April 6, 2021 10:02 am

    Kalo lihat teksturnya, jadi inget Bakpia Tugu Jogja
    Enyaaakk juga sih mbaa

    Kalo di Surabaya, ada Papiaku, punya Ria Ricis.
    Teksturnya menul2 kayak gini juga
    Aduh, aku jadi mupeng snacking pia kukus :D

    Reply
    1. Annie Nugraha

      April 6, 2021 1:06 pm

      Oh ok. Aku belum pernah coba yang di Jogya. Tapi kalau temanya kukus, kemungkinan besar mirip/samalah ya rasanya.

  11. Sarieffe

    April 6, 2021 10:04 am

    Bentuknya unik pianya mba, mirip perpaduan Maccarone sama bomboloni gitu ya? Rasanya pengen nyoba yg varian coklat

    Reply
    1. Annie Nugraha

      April 6, 2021 1:06 pm

      Aahhh bener. Gede dan bentuknya memang mirip Maccarone

  12. Katerina

    April 6, 2021 4:07 pm

    Kelebihan pia yang dikukus teksturnya lebih lembut. Jadi lebih santai ketika digigit. Kalau akusendiri, lebih suka yang dikukus begini yuk. Varian coklatnya tampak enak. Kalau beli, pingin pilih yang itu. Kalau ini pertama di Bali, sebelumnya sudah ada di mano bae yuk?

    Reply
    1. Annie Nugraha

      April 7, 2021 8:23 am

      Betul Rien. Dan dikukus itu lebih sehat karena tak berminyak.

      PIA MADE kebetulan memang baru ada di Bali. Yang punya ini pemiliknya The Keranjang Bali. Jadi memang area usahanya masih di seputaran Bali.

  13. Tanti Amelia

    April 6, 2021 8:07 pm

    Aku suka yang lembut lembut kayak gini, yuk Annie,

    Dan ini tampilannya kok ya mevvaah…. cocok banget buat cemilan bareng keluarga dan temen, buat ngasih oleh-oleh juga lucu karena kemasannya yang Bali bangett.

    Reply
    1. Annie Nugraha

      April 7, 2021 8:25 am

      Sama Tanti. Saya juga lebih suka makanan/kue yang dikukus karena lebih sehat.

      Bener banget. Packagingnya cantik dan menarik. Cocok buat oleh-oleh.

  14. Nia Haryanto

    April 8, 2021 8:17 am

    Aduh, bikin ngiler ini pia kukusnya. Selama ini baru nyicip pia bakarnya aja. Kudu nitip nih pia kukus ini kalo ada yang ke Bali. Atau semoga bisa segera deh aku ke Bali lagi. Biar bisa nyicip ini.

    Reply
Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous Post

SANINTEN INN Bandung. Menginap di Hotel Bintang 3, Senyaman di Rumah Sendiri

Next Post

Merasakan Masakan ala Timur Tengah di ABUNAWAS Bali. Lezat Makanannya. Cantik Restonya

Categories
  • Blogging Competition and Events
  • Book Review
  • Cerita Pendek
  • Craft Activities
  • Featured
  • Film Review
  • Hotel Review
  • Publication
  • Restaurant and Culinary
  • Travel
  • Uncategorized
  • Video
You might also like
Spatula Cover Blog
Restaurant and Culinary

SPATULA COFFEE ROASTER & RESTO. Tempat Nongkrong dengan Makanan Enak, Istagenic, dan Layanan Berkualitas di Cipanas.

6 Mins read
July 19, 2019
Temu Cover Blog
Restaurant and Culinary

Bertemu di Titik Temu

3 Mins read
April 1, 2019
Este COVER BLOG
Restaurant and Culinary

Temu Singkat Berkualitas Bersama Sahabat di ESTE LEISURE Seminyak Bali

6 Mins read
March 1, 2022
WH Cover Blog
Restaurant and Culinary

White House Cafe. Tempat Ngumpul Serasa di Rumah Sendiri di Cikarang

6 Mins read
January 28, 2019
Engking Cover Blog
Restaurant and Culinary

Gubug Makan MANG ENGKING Cikarang. Sedap Masakannya. Nyaman dan Menyenangkan Tempatnya

5 Mins read
September 23, 2021
Wardani Cover Blog
Restaurant and Culinary

Lezatnya Nasi Campur Bali ala Warung Wardani

8 Mins read
January 5, 2022
© Annie Nugraha
Me and My Travel Journey
  • Home
  • About Me
  • Blog
  • Travel
  • Video
Me and My Travel Journey
  • Home
  • About Me
  • Blog
  • Travel
  • Video
  • Home
  • About Me
  • Blog
  • Travel
  • Video
Categories
  • Blogging Competition and Events
  • Book Review
  • Cerita Pendek
  • Craft Activities
  • Featured
  • Film Review
  • Hotel Review
  • Publication
  • Restaurant and Culinary
  • Travel
  • Uncategorized
  • Video