Terhanyut Keindahan Produk Rumah Tangga di OPUS ONE Concept Store Bandung

Senin pagi, selesai sarapan, sambil mengisi waktu kosong dan berleha-leha, saya menelusuri Reels Instagram. Satu kegiatan yang belakangan ini jadi bagian dari hiburan sehari-hari yang menyenangkan. Reels selain sering menampilkan video-video lucu, menggemaskan, bikin ketawa ngakak, juga menghadirkan berbagai informasi menarik yang bisa menambah pengetahuan kita. Mungkin karena saya manusia visual, Reels terasa lebih menghibur hati dan gampang terekam dalam memori.

Setelah beberapa kali swipe-up, saya terpaku dengan salah satu video yang menampilkan Opus One Concept Store (Opus One). Rekaman video dari salah seorang pengunjung ini bikin saya meleleh. Gimana enggak. Tampilan aneka produk dagangan yang bisa kita saksikan di video tersebut tampak cantik-cantik dan sungguh menggoda untuk saya yang sedang mendalami food photography.

Melihat Opus One Lewat Dunia Maya

Dari bebaringan malas di atas kasur hotel, saya mendadak duduk. Hilang sudah kantuk yang tadi sempat menyerang. Apalagi saat tersadar bahwa Opus One berada di Jl. Setiabudi, Bandung, yang sesungguhnya tak begitu jauh dari hotel tempat saya menginap di area Pasir Kaliki.

Yup. Senin barusan, saya, suami dan anak-anak memutuskan untuk tinggal lebih lama di Bandung setelah acara menginap bersama keluarga besar suami di Lembang. Membayangkan akan terjebak macet berkendara dari Lembang menuju Cikarang rasanya sudah bikin segan. Apalagi saat itu adalah minggu pertama di November. Awal akhir pekan yang mengundang banyak orang berekreasi luar ruang.

Saya langsung cekatan mencari informasi lebih dalam tentang Opus One. Sembari melirik akun IG @opusone.id saya menikmati berbagai produk yang mereka tawarkan. Hasilnya? Saya yang tadinya cuma terdiam, malah jadi terkagum-kagum dengan sentuhan manmade yang terhidang disana.

Apalagi setelah membuka laman official website mereka dengan penamaan yang sama dengan IG nya.

Dari tautan di atas saya mencatat bahwa Opus One bukan hanya menawarkan produk tableware tapi juga homeware/houseware, kitchenware, household, gifts, garden dan decoration. Semua karya cantik ini dihadirkan dalam berbagai pattern. Terutama untuk tableware dengan berbagai bentuk dan fungsi.

Oia selama pandemi masih mengiringi kita seperti saat ini, Opus One memastikan bahwa mereka menjalankan protokol kesehatan dengan sebuah statement jika mereka sudah full ionized store (kill 99% viruses). Jadi kita tidak usah khawatir dengan kondisi dalam ruang toko terutama untuk sirkulasi udara di dalamnya. Tapi tentu saja kita tidak boleh lengah. Kita harus tetap menggunakan masker dan menjaga jarak selama di berkegiatan di dalam toko.

Baca juga : philip lakeman ceramic. surganya keramik handmade dan handpainted di bali

Terhanyut Dalam Keindahan

Jika dilihat dari fasadnya, Opus One ini terdiri atas 2 lantai. Hanya sayangnya saya sudah kehabisan energi untuk melongok sampai ke lantai 2. Sementara melahap lantai 1/dasar saja saya butuh waktu hampir 2 jam sendiri. Ini baru soal tenaga. Belum lagi kemampuan menahan diri untuk tidak “main angkut” agar dompet tidak menangis tersedu-sedu. Itupun sebenarnya saya belum puas menelusuri dan mengamati setiap produk satu persatu.

Agar tak ada yang terlewatkan, saya memutuskan untuk melipir ke sisi kanan toko, ke bagian tengah, baru setelah itu menyisir sisi kiri toko hingga bagian belakang. Rencana matang agar tidak ada satupun titik yang terlewatkan. Skenarionya sih begitu. Tapi nyatanya, saya mondar-mandir, bolak-balik ke setiap bagian hingga berkali-kali. Ampun.

Di bagian kanan ini saya menemukan sedemikian banyak tableware dengan japanese style atau japanese artisan tableware dengan Blu Sakura Series yang menjadi andalannya. Ciri khas tarikan garis dan keindahan warna serta bunga terurai dengan sangat apik di piring, mangkuk, saucer, sendok, sumpit dan lain-lain. Semua handcrafted ceramics ini dinyatakan environmental protection ceramics (produk keramik yang sangat memperdulikan tentang lingkungan), exquisite printing (sentuhan cetakan yang sangat indah), dan multiple models (dalam berbagai model). Setiap produk ditawarkan dalam bentuk set atau satuan. Jadi baru di sisi ini saja saya sudah kalap dan cukup kebingungan untuk mengadopsi yang mana. Galau mau ngambil yang 1 set atau satuan. Demi selera dan keinginan atau demi keamanan dompet? Tuh kan jadi bingung.

Tak ingin kehabisan waktu, saya langsung berpindah ke tengah, area depan kasir. Disini keramik dengan warna monochrome dan goretan sederhana menguasai display. Cocok banget dengan mereka yang ingin perlengkapan meja dan dapurnya tampil sederhana namun tetap mewah pun berkelas.

Godaan belanja terberat saya alami saat berada di sisi kiri pintu masuk. Selain ada meja panjang berbaris dari depan hingga belakang, juga ada beberapa ruang kecil yang menyajikan produk secara lebih spesifik dan berkelompok. Seperti misalnya aneka gelas berukir dan telah dimodifikasi, serta tea set ala Jepang dan Cina. Kemudian ada satu sudut khusus untuk kita memilih kertas kado dan kartu-kartu ucapan yang lucu-lucu sebagai buah tangan atau hadiah bagi yang teristimewa.

Mendadak saya punya rencana untuk minta kado atau voucher belanja Opus One dalam rangka ultah saya tahun depan. Dari suami tentunya (ngetiknya sambil mesam-mesem penuh arti)

baca juga : menjenguk perkakas cantik di kevala ceramics bali

Melangkah ke bagian belakang, saya menemukan satu area tersembunyi yang berisikan produk melamin dan peralatan makan anak-anak dengan harga yang cukup murah. Lalu ada perlengkapan rumah tangga seperti keset, serbet, berbagai macam wadah seperti botol-botol berbagai ukuran, tempat minum, dekorasi (meski tidak dominan) dan perlengkapan sehari-hari. Yang membuat area ini terasa jadi istimewa adalah sebuah tangga melingkar landai yang terbuat dari semen tanpa plester. Di sisi tangga disediakan rak bersekat yang kalau saya amati isinya adalah produk khusus seperti koleksi yang tentu saja cantik dan sangat indah. Ada berbagai guci kecil khas negara-negara di Asia dengan design dan warna beragam.

Tangga inilah yang dijadikan spot foto dari berbagai tautan yang saya intip di berbagai media sosial. Cakep banget memang. Saya? Foto juga dong. Tempat secantik ini kok dilewatkan.

Satu yang tak boleh diskip adalah bagian depan, sisi kiri dari pintu masuk. Menyambut holiday season khususnya natal, Opus One menyediakan area khusus menampilkan aneka produk dengan tema natal yang didominasi dengan warna merah, hijau dan putih. Mulai dari gelas, piring, taplak, sandaran kursi, piring, sendok, hiasan pohon natal, dan pernak pernik lain yang cocok untuk dijadikan hadiah. Saya pun menyempatkan diri berpose di sebuah meja besar yang tampak istimewa dengan peralatan makan dan meja yang bernuansa liburan natal.

Waktu 2 jam yang saya habiskan rasanya masih belum cukup untuk menikmati setiap sudut toko. Kalau tidak diingatkan anak-anak tentang masalah waktu dan harus melanjutkan perjalanan pulang ke rumah kami di Cikarang, mungkin saya masih segan untuk beranjak. Banyak item yang ingin saya miliki untuk melengkapi koleksi properti foto di rumah yang kata anak-anak sudah seperti toko dalam studio. Bahkan dalam proses transaksi pembayaran pun, saya tetap stuck karena anak-anak lah yang kemudian hanyut dengan berbagai pilihan produk printilan di seputar area kasir. Fiona akhirnya membeli gelang rambut dan Fauzi terkesima dengan sekotak sumpit dengan motif kebiruan. Yah sudahlah. Hitung-hitung sebagai reward karena mereka sudah begitu sabar menemani emaknya.

Kalau acara shopping di Opus One rampung dan kita kelaparan, persis di sebelah Opus One ada resto Yoshinoya. Lalu ada juga outlet produk makanan dan minuman kesehatan serta organik. Sementara di sebelahnya ada toko pernak-pernik lucu buat ABG, seperti tas, sandal dan sepatu bling-bling, casing HP, jepit rambut dan yah item-item handmade yang atraktif.

Satu lagi hal yang membuat saya terkesan dengan area belanja ini adalah toilet/rest room nya bersih dan ditata sangat apik serta estetik. Malah ada 1 wall khusus dengan dekorasi dinding yang buat seorang crafter seperti saya aja berdecak kagum. Bahkan saking telatennya, di wastafel toilet, ditaruh pot-pot kecil dengan aneka tanaman artificial beragam jenis dan bentuk. Details yang bikin pengunjung tidak melupakan sentuhan Opus One.

Untuk harga produk, bisa saya katakan bahwa Opus One masuk dalam kelas premium. Meskipun sdalam periode sale/harga khusus. Tapi saya sudah lebih dulu mengetahui rinciannya saat berselancar di IG mereka. Di lini media sosial ini, Opus One merinci materi, dimensi, serta harga dari setiap produk yang ditampilkan. Begitu juga informasi tautan toko lewat e-commerce Tokopedia dan Shopee. Ada juga notel untuk pelayanan area Bandung dan diluar Bandung. Pokoknya informatif banget. Ini nih yang saya suka banget. Alih-alih harus bertanya lewat DM, customer langsung diajak untuk lebih dulu membaca caption dengan lebih teliti sebelum menghubungi customer service soal transaksi pembelian.

Yang pasti, Opus One sudah masuk dalam sederetan a must visit outlet saat berkunjung ke Bandung. Tempatnya nyaman, bersih dengan pelayanan yang patut diacungi jempol. Apalagi untuk saya yang memang butuh perlengkapan cantik untuk foto produk atau makanan/minuman. Modal fisik demi salah satu profesi/pekerjaan yang sedang saya jalani.

Koleksi Foto

#OpusOneConceptStore #OpusOneBandung #HomewareStoreBandung #KitchenwareStoreBandung