Alhamdulillah, inilah kali kedua tulisan saya dipublikasikan di In Flight Magazine Sriwijaya Air dan NAM AIR Insight. Naik cetak untuk kolom Discovery, ulasan singkat mengenai Pulau Pisang, Krui, Pesisir Barat, Lampung ini, berada di halaman 36 untuk Edisi ke-75/Mei 2017.
Walaupun masih berkutat pada selembar berita dengan foto dan beberapa paragraph pendek, saya sangat bersyukur menyadari kenyataan bahwa sebagai penulis pemula, tulisan saya bisa dibaca oleh masyarakat umum lewat media cetak. Meskipun baru terbatas pada penumpang pesawat Sriwijaya Air dan NAM Air.
Membaca begitu banyak tulisan yang juga masuk di edisi yang sama, semakin saya sadari bahwa masih banyak hal yang perlu saya pelajari agar suatu saat bisa menjadi penulis lepas yang jauh lebih baik lagi. Harapan saya semoga, dalam jejak-jejak yang terjalin dari setiap menit, setiap jam, setiap hari, setiap minggu, setiap bulan, hingga tahun-tahun mendatang, keseriusan di dunia tulis menulis, bisa membawa saya menjadi seorang Blogger berdedikasi tinggi dan berkualitas. Mimpi saya, mudah-mudahan Allah mengabulkan agar bisa bergabung di satu majalah tertentu sebagai Kontributor dan menerbitkan buku yang menggabungkan semua kata dan kalimat yang sudah saya rangkai selama ini. Aamiin YRA.
Terimakasih kepada Allah SWT sang Maha Pengatur, kepada orang tua saya yang tak letih memanjatkan doa kebaikan, kepada suami tercinta atas dukungan tanpa henti di setiap kegiatan-kegiatan positif yang saya lakukan, kepada anak-anak saya yang sangat mandiri sehingga tidak memasung Bundanya dalam berkarya, dan tentu saja kepada semua pihak (para sahabat) yang selalu memercikkan semangat tanpa henti.
Tulisan tentang Pulau Pisang ini juga saya persembahkan kepada Dinas Pariwisata Pesisir Barat, Lampung. Melalui institusi ini, saya bisa merekam banyak memori tentang Pulau Pisang yang tak akan luntur dalam ingatan. Tulisan lengkap mengenai destinasi wisata ini, dapat Anda baca di link berikut ini.
